Tujuh Guru Besar Baru UNAIR Dikukuhkan, Dua dari Departemen Kimia FST
Rektor Universitas Airlangga (UNAIR) kembali mengukuhkan tujuh guru besar baru. Bertambahnya guru besar ini semakin mempertegas kontribusi UNAIR khususnya di bidang pendidikan. Sidang pengukuhan berlangsung pada Rabu (11/10/2023) di Aula Garuda Mukti, Kampus MERR-C UNAIR.
Ketujuh guru besar tersebut adalah Prof. Dr. Miratul Khasanah M.Si. dan Prof. Mochamad Zakki Fahmi, S.Si., M.Si., P.hD. dari Kimia FST UNAIR, Prof Dr Dra Ni’matuzahroh, Prof Dr Endang Dewi Masithah Ir MP, Prof Dr Sindy Cornelia Nelwan drg SpKGA. Prof Dr Dian Agustin Wahjuningrum drg SpKG (K), dan Prof Tania Saskianti drg PhD SpKGA(K).
“Guru besar adalah jabatan tertinggi di bidang akademik. Tetapi sesungguhnya, pada hakikatnya guru besar adalah awal dari sebuah pengabdian yang lebih tuntas dan signifikan untuk kemaslahatan umat manusia,” ujar Rektor UNAIR Prof Dr Mohammad Nasih SE MT Ak.
Terus Tebarkan Semangat
Pada momentum tersebut, rektor berharap apa yang telah para guru besar lakukan harus terus berlanjut di masa yang akan datang. Begitu pun semangat mengabdi dan menggali keilmuan, guru besar harus mampu menularkan dan menyebarkan semangat di lingkungan sekitar.
“Tentu, otoritas keilmuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan itu ada di tangan guru besar yang sekarang dikukuhkan. Kita berharap, mimbar akademik yang sesuai dengan keilmuan masing-masing dapat berkiprah lebih baik,” ujarnya.
Rektor juga menyampaikan untuk tidak lelah dalam belajar. Jangan sampai kalah dengan perkembangan ilmu yang begitu cepat. Jangan sampai jabatan tertinggi justru menghentikan proses belajar yang selama ini dipupuk. Adaptasi dan terus haus akan ilmu menjadi kunci penting harus terus dimiliki.
Membumikan Ilmu Pengetahuan
Rektor juga berharap, ketinggian ilmu tetap membawa kerendahan dalam diri. Masyarakat kini membutuhkan ilmuan yang membumi. Ilmu yang gubes miliki harus bisa secara langsung masyarat rasakan dan bukan sekadar awangan teori saja. Baginya, menjadi penting bagaimana keilmuan tersebut dapat berdampak langsung di bermasyarakat.
“Guru besar ini jelas secara keilmuan dan pengalaman mereka ini ada di langit. Mungkin sudah di langit ke tujuh. Tetapi karyanya justru sudah membumi dan sangat bermanfaat untuk umat manusia,” tambahnya (*)
Diunggah ulang dari website UNAIR https://unair.ac.id/kukuhkan-tujuh-guru-besar-rektor-berikan-pesan-bumikan-ilmu-pengetahuan